Disini kita akan membahas dua penerapan listrik statis yaitu Petir dan Generator Van Der Graff. Petir (Halilintar) Sebelum hujan badai awan dalam kondisi netral, jumlah proton sama dengan jumlah elektron. Ketika hujan badai terjadi gesekan antara partikel-partikel awan dengan udara sehingga menyebabkan awan bermuatan listrik.Latar Belakang Kata listrik bisa membangkitkan bayangan teknologi modern yangkompleks komputer, cahaya, motor, daya listrik. Studi awal mengenai listriktelah dilakukan jauh di zaman kuno, tetapi baru pada dua abad terakhirdilakukan studi lengkap mengenai listrik. Pertama kita akan membahasmengenai Hukum Coulomb dan teori listrik yang terkait. Hukum Coulombadalah hukum yang menjelaskan hubungan antara gaya yang timbul antara dua titik muatan, yang terpisahkan jarakt ertentu, dengan nilai muatan dan jarak. 1 BAB II KAJIAN TEORI Muatan Listrik Kira-kira 600 tahun sebelum Masehi orang Yunani telah mengetahui bahwa batu ambar, jika digosok dengan wol, memperoleh sifat menarik benda-benda ringan. Sifat ini sekarang kita jelaskan dengan mengatakan bahwa batu ambar itu terelektri fikasi atau memperoleh muatan elektrikmuatan listrik atau secara listrik dimuati. Istilah elektrik ini diambil dari perkataan Yunani elektron, yang berarti batu ambar. Untuk memberi benda padat muatan list rik, menggosok-gosoknya saja dengan benda lain sudahcukup. Jadi, mobil yang sedang melaju memperoleh muatan listrik akibatgeraknya menembus udara disekelilingnya. Selembar kertas akan bermuatanselagi bergerak dalam mesin cetak, dan sisir juga akan bermuatan jikadigesekkan pada rambut kering. Sebetulnya, persinggungan yang rapat sajasudah akan menimbulkan muatan listrik. Menggosok artinya tidak lain ialahmembuat persinggungan yang rapat antara permukaan. Untuk peragaan biasanya digunakan karet keras dan bulu. Jika, setelah digosok dengan bulu, sebatang karet dimasukkan ke dalam sebuah piring yang berisi potongan kecil-kecil kertas tipis dan ringan, kertas itu banyak akanmelekat pada karet tersebut, tetapi setelah beberapa detik akan terlepaskembali. Tolakan yang terjadi sesudah tarikan itu ialah akibat suatu gaya yangselalu ada apabila dua benda mendapat muatan listrik secara tersebut di dua bola kecil sangat ringan yang terbuat dari empelur pithtergantung saling berdekatan pada seutas benang sutera halus. Mula-mulakedua bola itu akan tertarik ke sepotong karet bermuatan dan akan menempel padanya. Saat kemudian, keduanya akan ditolak oleh karet itu dan keduanya pun akan saling menolak. Percobaan seperti ini dengan sebatang tongkat dari gelas yang telah digosok dengan sutera menimbulkan peristiwa yang serupa, bola-bola empelur berukuran kecil yang bermuatan, apabila bersentuhan dengan tongkat gelas. 2
Beberapadiantaranya yaitu pada generator Van de Graff. Alat ini menghasilkan listrik statis dengan cara menggosokkan pita karet pada roda pemutar. Selain sepeda generator, mesin fotokopi juga merupakan salah satu penerapan dari listrik statis. Muatan listrik yang terjadi pada mesin fotokopi yaitu adanya daya tarik pada mesin fotokopi tersebut.
Sebuahgenerator Van De Graaff dapat digunakan untuk menghasilkan sejumlah besar beda potensial dengan urutan sekitar 5 Mega Volt. Sebuah generator Van de Graaff menggunakan listrik statis dan sabuk bergerak untuk mengisi bola logam besar ke tegangan yang sangat tinggi. Di dalam generator Van de Graaff , sebuah motor memutar rol silikon
Generator Van De Graaff, salah satu peraga favorit pengunjung di Taman Pintar, merupakan generator yang dapat menghasilkan listrik statis dalam jumlah sangat besar, dengan cara mengumpulkan muatan listrik dan menyimpannya pada permukaan bola logam berongga. Listrik statis sendiri adalah listrik yang diam untuk sementara pada suatu Van De Graaff diciptakan oleh Robert Jemison Van De Graaff pada tahun 1932. Berbentuk bola logam yang besar, Generator Van De Graaff bekerja saat terjadi gesekan antara karet dengan sikat kawat, yang mengakibatkan sabuk karet bermuatan negatif kelebihan elektron. Muatan tersebut selanjutnya dipindahkan ke bola elektron ke bola logam, mengakibatkan sabuk karet tersebut bermuatan positif kekurangan elektron. Selanjutnya terjadi gesekan lagi dengan sikat kawat sehingga sabuk karet bermuatan negatif kembali dan seterusnya. Generator Van De Graaff dapat digerakkan dengan 2 cara, pertama dengan menggunakan motor listrik yang dapat diatur kecepatannya, menggunakan listrik 220 V. Kedua, diputar langsung dengan menggunakan tangan.GeneratorVan de Graaff adalah mesin pembangkit listrik statis yang biasa dipakai untuk penelitian di laboratorium, untuk mengenalkan listrik statis, maupun untuk hiburan. Generator ini mempunyai prinsip kerja berdasarkan teori listrik statis. Generator Van de Graaff diciptakan oleh Robert J. Van de Graaff pada tahun 1929.
Listrik Statis didefinisikan sebagi fenomena fisika yang bisa memperlihatkan terjadinya suatu interaksi diantara benda – benda yang memiliki muatan listrik. Jenis muatan listrik yang ada di tiap-tiap benda tersebut dapat saja muatannya negatif ataupun positif. Bila dicontohkan mengenai fenomena fisika ini, maka seperti pada saat kita menggosokkan penggaris plastik dengan rabut sehingga dihasilkannya muatan listrik. Bukti terjadinya listrik ini bisa kita saksikan dengan mendekatkan potongan kertas kecil, yang menyebabkan kertas tersebut akan tertarik dan menempel pada penggaris plastik. Berikut ini beberapa contoh penerapan dari listrik statis 1. Generator Van de Graff Muatan listrik yang diperoleh melalui cara memperoleh muatan listrik yang sangat besar digunakan generator Van de Graff. Gesekan antara pita karet dan roda pemutar menyebabkan pita karet bermuatan listrik. Muatan listrik ini ditampung pada bola muatan listrik ini terdapat pada permukaan luar bola yang berongga. 2. Penggumpal Asap Alat ini membersihkan partikel-partikel abu hasil pembakaran gas, sehingga mengurangi pencemaran udara. Alat penggumpal asap ini terdiri dari kawat dan pelat logam, kawat dibuat bermuatan negatif, partikel abu ketika melewati kawat akan bermuatan negatif. Pelat logam dibuat bermuatan positif sehingga akan menarik partikel abu yang bermuatan negatif. Gumpalan-gumpalan partikel abu itu kemudian jatuh ke dasar cerbong sehingga mudah dibersihkan. Teknik penggumpal asap ini sering digunakan dalam pabrik baja, pabrik semen, dan industri kimia yang banyak mengeluarkan asap. 3. Cat Semprot Butiran cat dari aerosol menjadi bermuatan ketika bergesekan dengan mulut pipa semprot dan udara. Bila benda yang dicat diberi muatan berlawanan, maka butiran cat akan tertarik ke badan benda. Metode ini sangat efektif, efisien, dan murah. 4. Mesin Fotokopi Mesin fotokopi menggunakan daya tarik muatan listrik berbeda. Suatu pola muatan positif pada pelat tadi, mencitrakan bidang hitam yang akan digandakan, menarik partikel bermuatan negatif dari bubuk hitam halus yang disebut toner, toner tersebut jadi bermuatan negatif karena berhubungan dengan butir-butir gelas kecil di baki pengembang. Pola toner dipindahkan ke atas secarik kertas kosong dan dipanggang di atasnya. 5. Printer Laser Ketika drum yang bermuatan positif berputar, laser bersinar melintasi permukaan yang tidak bermuatan. Laser akan menggambar pada kertas yang bermuatan negatif. Setelah melewati drum yang berputar kertas akan melewati fuser. Pada bagian fuser ini kertas akan mengalami pemanasan, hal ini yang menyebabkan kertas terasa panas pada saat keluar dari printer. Printer laser lebih cepat, lebih akurat, dan lebih ekonomis. 6. Penangkal Petir Ketika terpadapat awan yang bermuatan listrik terbentuk di dekat gedung yang mempunyai pengangkal petir, maka batang logam penangkal petir itu akan memancarkan muatan listrik dari Bumi yang berlainan jenis untuk menetralkan awan. Jika awan bermuatan positif maka bumi akan menyuplai muatan listrik negatif begitupun demikian awan akan menjadi netral dan tidak terjadi petir. Akan tetapi sering terjadi muatan listrik di awan menjadi besar, kemudian terjadi lompatan muatan lisrtik dari awan ke bumi melalui batang logan dan kawat penghantar dari pengkal petir. Jadi, bangunan tetap aman karena muatan listrik dari awan akan dialirkan ke air tanah lewat kawat penghantar tanpa mengenai benda-benda di sekitarnya. 7. Elektroskop Elektroskop adalah alat yang dapat digunakan untuk mengetahui ada tidaknya muatan listrik pada suatu benda. Prinsip kerja elektroskop berdasarkan induksi listrik, yaitu jika sebuah benda bermuatan listrik disentuhkan kepala elektroskop maka muatan yang sejenis dengan benda bermuatan listrik tadi akan ke daun elektroskop. Akibatnya kedua daun elektroskop akan bermuatan sejenis sehingga tolak menolakdaun elektroskop membuka. terima kasih sudah berkunjung ke blog saya. semoga bermanfaat Post navigation.